Pelatihan Berbasis Mitra Vokasi Pembuatan Busana Jadi hasil kerjasama Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk (Disnakermobduk) Aceh dan LPK Farisma Cipta Kabupaten Aceh Tengah dengan durasi 28 hari telah selesai dilaksanakan.

Pelatihan yang dimulai pada 13 Februari 2023 ini telah resmi ditutup pada Jum’at (17/3/2023) oleh Kepala Disnakermobduk Aceh, Akmil Husen, SE, M.Si melalui Kepala Bidang Pelatihan Kerja dan Penempatan Tenaga Kerja (PKPTK), Qifti Reza Kesuma, ST.

Jurisma selaku pimpinan mengucapkan terima kasih kepada Disnakermobduk Aceh karena telah memilih LPK  Farisma Cipta sebagai mitra penyelenggara pelatihan Pembuatan Busana Jadi Tahun 2023.

“Sebagai bukti bahwa Disnakermobduk Aceh tidak salah memilih mitra adalah bahwa belum selesai pelatihan namun saya telah dihubungi oleh Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) untuk meminta peserta pelatihan bekerja di perusahaanya” ucap Jurisma.

“Empat peserta pelatihan yang akan langsung bekerja di Zahra Modiste adalah Hasnah, Mira Mustika, Kinni Seni dan Mapira Novita” lanjut Jurisma.

Jurisma berharap kepada peserta pelatihan agar tidak melupakan pelatihan yang telah dilaksanakan selama ini dan tetap berkomunikasi. Kepada yang membuka usaha mandiri atau bekerja pada orang lain agar dapat menginformasikannya sehingga dapat didata yang nantinya akan dilaporkan kepada Disnakermobduk Aceh.

Qifti Reza Kesuma, ST  dalam arahan dan bimbingannya kepada peserta pelatihan mengatakan bahwa besar harapannya dengan adanya pelatihan ini dapat mengubah status peserta dari pengangguran menjadi pekerja. Dengan berubahnya status maka akan menunjukkan kinerja Dinas khususnya dibidang pelatihan.

“Ini adalah langkah awal, perjuangan kalian akan dimulai setelah selesai pelatihan. Mau dibawa kemana ilmu yang telah diberikan oleh instruktur, hanya untuk diri sendiri atau bisa dikembangkan dan bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain” tutur Qifti.

“Kami tidak salah memilih LPK Farisma Cipta, karena belum pun pelatihan selesai dilaksanakan sudah ada DUDI yang meminta alumni pelatihan untuk langsung bergabung dengan perusahaannya. Ada kebanggaan bagi saya mendengar hal tersebut, kalian yang bekerja kami yang bangga” sambung Qifti

Qifti juga berpesan agar saat bekerja, alumni pelatihan nantinya dapat menciptakan inovasi, tidak hanya menjahit tapi juga mendesain.

“Kalian harus berimajinasi untuk menciptakan model-model terbaru tanpa menghilangkan etnik daerah yang akan menjadi ikon nantinya” tutup Qifti. (Maulina)